Kebenaran Tentang Vinyl Hari Ini
Bila kamu adalah seseorang yang suka bertelanjang kaki di
sekitar rumah, pikirkan tentang memperbanyak Vinyl ke lantai dapur kamu. Ada
beberapa sebab, namun singkatnya, Vinyl lebih hangat pada kaki telanjang, lebih
gampang pada sendi pergelangan kaki serta lutut daripada ubin, datang dalam
berbagai berbagai pola serta warna, hemat uang, tahan air, serta merupakan
produk alami.
Aku tahu, rumah nenek kamu mempunyai Vinyl, serta rumah itu
kusam, dingin, tidak bernyawa, serta tidak mudah dibersihkan. Tapi itu semua
adalah masa lalu. Vinyl baru mempunyai banyak hal untuk ditawarkan. Mari kami
lihat beberapa kelebihan Vinyl.
Awal, mari kami kontrol komposisi Vinyl sebagai lawan dari
lantai vinil. Lantai vinil dibuat dari ramuan petrokimia yang diklorinasi,
sementara Vinyl dibuat dari minyak biji rami yang dikombinasikan dengan tepung
kayu maupun debu gabus, batu kapur tanah, serta pigmen warna, di atas goni,
goni, maupun alas kanvas. Malahan, Vinyl lantai murah nama begitu
berasal dari nama-nama latin untuk 2 ramuan alami: rami (linum) serta minyak
(oleum).
Karena kelainan komposisinya, lantai vinil ingin meleleh
bila seseorang secara tak berniat menjatuhkan sebatang rokok maupun korek api
di atasnya, namun Vinyl tak mau. Pola pada lantai vinil dicetak ke permukaan
atas ramuan, namun pola Vinyl melewati semua jalan. Itu penting bahwa disaat
lantai vinil rusak, polanya secara bertahap menghilang. Namun, jumlah konsumsi
yang sama ke Vinyl hanya mencurahkan warna baru, karena rupanya sampai ke
bawah.
Vinyl juga begitu tahan lama serta dapat bertahan hingga
empat puluh tahun, malahan dalam situasi komersial yang tidak mudah serta
macet. Ironisnya, daya tahannya yang begitu besar berdampak penyusutan
pemakaian Vinyl di rumah. Orang-orang bosan dengan hal itu lama sebelum
manfaatnya habis.
Bersamaan waktu, lantai vinil, yang datang dalam lebih
banyak pola serta warna, menjadi terobosan serius untuk mengubah Vinyl sebagai
ramuan lantai dapur favorit amerika. Tapi itu tak penting itu lebih bagus
daripada lantai vinyl murah. Karena mempunyai penyangga gabus, Vinyl
lebih tenang, memberikan isolasi yang membuatnya lebih hangat dengan kaki
telanjang, lebih memaafkan bila seseorang menjatuhkan piring maupun cawan kopi,
lebih gampang pada kaki serta punggung cewek yang menghabiskan banyak waktu di
dapur, serta gampang dibersihkan.
Bila kamu seorang pencinta lingkungan, Vinyl menang di atas
vinil, angkat tangan. Itu dibuat dari bahan-bahan alami yang seluruhnya
terbarukan, serta tak ada racun yang dilepaskan ke lingkungan semasih
pembuatannya. Seperti itu salah satu sebab utama mengapa Vinyl menjadi comeback
yang kokoh dalam proyek konstruksi serta renovasi baru.
Itu bukan barang yang sama dengan yang dipunyai nenekmu di
lantai dapurnya. Ini bergairah, tahan debu, ramah lingkungan, serta mungkin
ingin hidup lebih lama dari orang yang menginstalnya. Apa yang bisa lebih bagus
dari itu?